Diensefalon

http://4.bp.blogspot.com/-TDSGihH2ehs/UvOyNJRqMoI/AAAAAAAAAAc/tVKH64_s2TM/s1600/2.gif
Bookmark and Share
Diensefalon adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan struktur-struktur disekitar ventrikel ke tiga dan membentuk inti bagian serebrum (Sylvia A. Price Lorraine M. Wilson, 2005 : 1026). Diensefalon dibagi kedalam empat wilayah diantaranya:
1)    Talamus
Talamus merupakan stasiun penghubung yang penting dalam otak dan juga merupakan pengintegrasi subkortikal yang penting. Talamus bertindak sebagai pusat sensasi primitif yang tidak kritis dan individu secara samar dapat merasakan nyeri, tekanan, raba, getar dan suhu yang ekstrim.
2)    Hipotalamus
Hipotalamus berkaitan dengan pengaturan rangsangan sistem susunan saraf autonom perifer yang menyertai ekspresi tingkah laku dan emosi.
3)    Subtalamus
Subtalamus merupakan nukleus motorik ekstrapiramidal yang penting. Subtalamus mempunyai hubungan dengan nukleus rubra, substansia, nigra dan globus padilus dari ganglia basalis. Fungsinya belum dapat dimengerti sepenuhnya, tetapi lesi pasa subtalamus dapat menimbulkan diskinesia dramatis yang disebut hemibalismus yaitu ditandai dengan gerakan kaki atau tangan yang terhempas kuat pada satu sisi tubuh.
4)    Epitalamus
Epitalamus merupakan pita sempit jaringan saraf yang membentuk atap diensefalon yang berfungsi mengatur irama sirkadian tubuh, dan menghambat hormon hormon gonadotropik.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar