Gejala Kista Ovarium

Yang dimaksud kista ovarium ialah kantung cairan yang dapat berkembang di dalam maupun di ovarium. Biasanya, penyakit ini tidak menimbulkan gejala dan dalam waktu sekitar dua atau tiga siklus menstruasi akan pergi sendiri. Tapi untuk jenis kista besar yang sulit pergi akan menimbulkan beberapa gejala yang dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan sistem reproduksi kemih. Dokter harus bisa mengevaluasi gejala dengan benar sehingga ketepatan diagnosa dapat dibuat dan dapat memberikan penanganan dalam waktu yang tepat.

Berikut ada beberapa gejala kista ovarium:

Panggul Terasa Nyeri

Nyeri panggul yang ada kaitannya dengan kista ovarium ada dua macam. Tekanan langsung yang terjadi pada ovarium serta struktur panggul dapat menyebabkan sakit kronis. Perdarahan yang terjadi akan mengakibatkan rasa sakit, iritasi dapat saja terjadi pada jaringan disekitarnya jika pasien mengalami kebocoran di daerah sekitar ovarium. Alat diagnostik seperti USG dan CT scan akan digunakan oleh dokter untuk melakukan pemeriksaan panggul, ini dapat mendiagnosa apakah nyeri panggul disebabkan oleh kista ovarium.

Nyeri Panggul Ketika Melakukan Hubungan Seks

Nyeri panggul yang terjadi ketika melakukan hubungan seksual disebut juga dengan dispareunia, kata salah satu dokter dari Mayo Clinic. Kondisi ini bisa jadi salah satu gejala kista ovarium, dimungkinkan kista besar telah menekan organ panggul lainnya. Ketika sedang melakukan hubungan seksual, bisa dikompresi oleh posisi organ panggul. Ini menjadi penyebab nyeri panggul. Setiap melakukan hubungan seksual mengalami nyeri panggul, sebaiknya Anda konsultasikan dengan dengan dokter untuk mengetahui diagnosis dan pengobatan terbaik.

Rasa Mual dan Muntah

Kista ovarium besar menjadi penyebab munculnya rasa mual dan muntah. Bila kista mengalami pendarahan atau kebocoran maka akan terjadi iritasi yang dapat memicu rasa mual dan muntah. Rasa mual dan muntah tidak selalu dikaitkan dengan kista ovarium, banyak kondisi lainnya dengan gejala mual dan muntah. Konsultasikanlah dengan dokter supaya dapat diketahui diagnostiknya dengan baik dan mengetahui penyebabnya.

Mengalami Kesulitan Ketika Buang Air Kecil

Menurut salah seorang profesional medis dari Mayo Clinic, tekanan yang terjadi di kandung kemih serta rektum dapat disebabkan kita yang besar. Tumbuhnya kista besar menyebabkan wanita mengalami kesulitan atau mengalami rasa sakit ketika terjadi pergerakan usus.  Kondisi ini juga bisa disebabkan oleh kondisi medis lainnya, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan fisik dan juga USG panggul, pemeriksaan ini sangat membantu dokter untuk menentukan apakah kista ovarium yang menjadi penyebabnya.

Ketidakteraturan Menstruasi

Ketidakteraturan menstruasi bisa jadi salah satu gejala kista ovarium, kata dr. John Hopkins, dari  University Department of Reproductive Endocrinology and Infertility. Penyimpangan yang terjadi seperti periode menstruasi yang menyakitkan, terjadi pendarahan menstruasi yang berat selama masa menstruasi. Penyebabnya adalah tekanan yang terjadi pada tempat kista di dalam indung telur maupun rahim. Tekanan yang terjadi mengakibatkan perubahan ovulasi.